Bandar Lampung, Wartaglobal.id– Milad ‘Aisyiyah Ke-106 Tabligh Akbar dan Silahturahmi Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah Provinsi Lampung dengan tema ‘Kepemimpinan Perempuan Mencerahkan Peradaban Bangsa” yang dihadiri oleh seluruh Anggota Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah Provinsi Lampung, Anggota Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Se-Provinsi Lampung, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Lampung, Ortom tingkat provinsi Lampung, dan tamu para undangan. yang berjumlah 350 orang, pada Ahad 30 Juli 2023 pagi di Aula Gedung Dakwah ‘Aisyiyah , jalan Tulang Bawang No. 33 Enggal Bandar Lampung.
Dalam kegiatan ini hadir Ketua Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah Provinsi Lampung Prof. Dr. Enizar, M.Ag., Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Provinsi Lampung Prof. Dr. Sudarman, M.Ag., yang di wakili oleh Bapak Drs. Fauzi Fattah, M.M., beserta Anggota Pleno, Putri Zulkifli Hasan, dan Tausiah oleh Drs. Hi. Sutino Sasmita, M.Pd. Dengan mengusung tema “Kepemimpinan Perempuan Mencerahkan Peradaban Bangsa”
Laporan Ketua Pelaksana Milad Ke-106 oleh Pristi Wahyu Diawati, S.E. mengucapakan terimakasih kepada para tamu undangan yang hari ini sudah menghadiri kegiatan Milad ‘Aisyiyah dan Tabligh Akbar.
Pristi menyebutkan juga bahwa dasar Milad ‘Aisyiyah Ke-106 adalah surat keputusan Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah. Kegiatan ini seluruhnya dibiayai oleh seluruh anggota ‘Aisyiyah Provinsi Lampung. Bapak/Ibu yang berbahagia acara milad ke-106 ini alhamdulilah berjalan lancar dan sukses berkat bantuan seluruh panitia serta kerjasama yang baik dan kami ucapkan permohonan maaf apabila dalam penyambutan kami masih banyak kekurangan, Ucapnya.
Pidato Milad ‘Aisyiyah ke-106 dan dalam sambutannya Ketua ‘Aisyiyah Provinsi Lampung Prof. Dr. Enizar, M.Ag., mengatakan saat ini telah masuk abad ke-2 dan ‘Aisyiyah ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pergerakan Muhamamdiyah. ‘Aisyiyah hadir sebagai perempuan dan gerakan yang berkemajuan dengan spririt ‘Aisyiyah yaitu siapa saja yang beramal sholeh yang didasari keimanan kepada Allah maka Allah SWT akan memberikan balasan kebaikan, Ujarnya.
Para tamu yang berbagia pada hari ini bersamaan dengan masuk tahun baru Islam 1445 H dengan semangat Hijrah diharapakan semuaya pimpinan meningkatkan semangat, solidaritas sesama muslim dan mempunyai adab yang baik setiap menjalan perintah dan menjauhi perintah Allah SWT.
Selain itu ia juga berharap kepada seluruh warga ‘Aisyiyah Se-Provinsi Lampung dengan harapanya usia ‘Aisyiyah bukanlah pendek dan patut kita syukuri yang telah mencapai saat ini dakwah dengan misi peradaban bangsa, milad ini menjadi momentum yang dilakukan oleh ‘Aisyiyah untuk menuju masa depan yang baik dan Milad Ke-106 bisa memberikan mendorong peradaban dan menambah semangat ta’awun dan merawat persatuan. Sekaligus menyebutkan juga bahwa gerakan ‘Aisyiyah dalam salah satu program dengan lounching pengajian majelis Tabligh dan Ketarjihan yang diawali dibulan juli bertepatan dengan Milad Aisyiyah yang Ke-106 di Gedung Asiyiayah yang akan diagendakan setiap bulan 1 kali diakhir ahad terakhir.
Beliau juga berpesan bahwa ‘Aisyiyah dengan keberadaan saat ini mulai dari pusat sampai ranting telah melaksanakan program kegiatan sesuai amanah dan berjalan dengan spirit dakwah bahwa seluruh anggota pimpinan ‘Aisyiyah bertanggung jawab untuk menggerakan peradaban bangsa dan merapatkan barisan agar kita kuat karena kita ada untuk bangsa dan negara sekali lagi kami ucapkan selamat milad Ke-106 tegas Enizar.
Dalam kesempatan Milad Ke-106 ini Putri mengucapkan Milad Ke-106 dan menyerukan bahwa sebagai kader ‘Aisyiyah tentunya samina wa athona yang artinya “kami mendengar dan kami menaati” sebagai kader ‘Aisyiyah yang berkemajuan. Sekali lagi saya mengucapkan selamad Milad dan sukses selalu menjalankan amanah persyarikatan dengan mendapatkan barkah, serta luruskan niat, dan rapatkan barisan untuk kemaslahatan manusia. Kemudian disebutkan juga bahwa pendidikan dan kesehatan anak kita perlu diperjuangkan. Mari maju bersama dan rapatkan barisan, mudah-mudahan Milad ke -106 ini membawa spirit dalam memperjuangkan hak perempuan, Harapnya.
Sementara Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah yang di wakili oleh Drs. Fauzi Fattah, M.M. mengucapkan selamat dan semoga ‘Aisyiyah lebih baik. Dalam sambutanya mengatakan bahwa Milad ‘Aisyiyah ini merupakan media dakwah yang terbesar jangan lupa ada media yang belum kita kerjakan dan itu lebih bisa kita banyak lakukan dan berbuat dengan adanya media dakwah lewat politik oleh karena itu kita menghimbau untuk dapat menekuni media dakwah ini karena dapat menentukan pendidikan selanjutnya dalam banyak bidang lainnya dan kedepan supaya kita berjuang lewat media ini. Ujarnya.
Sekali lagi selamat Milad Ke-106 semoga ‘Aisyiyah daapat berjuang diberbagai media yang salah satunya adalah melalui media dakwah lainnya dalam melebarkan dakwah di masyarakat denang silahturahmi bahwa perempauan berkemajuan mampu memajukan peradaban bangsa, ungkapnya.
Dilanjutkan dengan Tausiah oleh Drs. Hi. Sutino Sasmita, M.Pd mengatakan pertama kita bersyukur ke pada Allah SWT sehingga Milad Ke-106 bisa berjalan dengan baik dan ada hikmahnya dengan peringatan milad hari ini secara pribadi saya ucapkan selamat Milad Ke-106 untuk ‘Aisyiyah.
Sesuai tema ‘Kepemimpinan Perempuan Mencerahkan Peradaban Bangsa” disebutkan bahwa ada 3 point pikiran yang akan disampaikan agar tidak salah melangkah kalau kita bahas maksud “Kepemimpinan Perempuan Mencerahkan Peradaban Bangsa” yang kita bangun dalam bingkai agama yaitu: 1) Masalah posisi wanita dalam perspektif kehidupan manusia, 2) Ada kah peluang perempuan dalam memimpin peradaban bangsa, dan 3) Apa daya tangkap persoalan kepemimpinan perempuan mencerahkan peradaban bangsa, dimana kepemimpinan perempuan diberbagai bidang menjadi tern saat ini selain bidang pendidikan, ekonomi, sosial, budaya dan lain sebagainya. Disebutkan juga kalau ada orang yg masih mendebatkan peran perempuan dalam kebijakan publik perlu diberikan pencerahan, barang siapa laki-laki beramal sholeh maupun perempuan yang beramal sholeha boleh saja dengan psayaratnya asalkan memiliki karakter yang beriman. Inilah yang membedakan dan ini merupakan ciri-ciri kader ‘Aisyiyah dengan menyebutkan segala aktifitas apapun kalau Allah SWT meridhoi maka kerjakan sebut Sutino.