Lampung Barat, 6 Juni 2025 — Sejumlah Peratin (Kepala Desa) dan Kepala Sekolah di wilayah Lampung Barat mengaku resah dengan ulah seorang oknum wartawan yang berasal dari Lampung Utara. Oknum tersebut bernama Yuheri, diduga kerap melakukan intimidasi serta memanfaatkan statusnya untuk menekan sejumlah pihak.
Berdasarkan laporan dari beberapa narasumber, oknum ini sering datang tanpa pemberitahuan resmi ke kantor pekon maupun sekolah, lalu menuding adanya pelanggaran administrasi atau penggunaan dana tanpa dasar yang jelas. Dalam beberapa kasus, oknum tersebut bahkan diduga meminta sejumlah uang agar berita yang bersangkutan tidak dipublikasikan dan oknum tersebut juga sering mengaku beralamat di Lampung Barat.
"Sudah beberapa kali datang, nadanya mengancam. Kalau tidak dituruti, katanya akan dimuat di media. Kami jadi takut padahal tidak merasa melakukan kesalahan," ujar salah satu Kepala Sekolah yang enggan disebut namanya.
Para Peratin dan Kepala Sekolah berharap pihak berwenang segera menindaklanjuti perilaku oknum yang dinilai mencemarkan nama baik profesi wartawan ini. Mereka juga meminta organisasi kewartawanan dan pihak kepolisian untuk turun tangan memverifikasi legalitas dan identitas yang bersangkutan.
"Kami sangat menghargai profesi jurnalis. Tapi kalau sudah meresahkan seperti ini, tentu kami tidak bisa diam," kata salah satu Peratin di Lampung Barat.
Pihak berwenang yaitu Polres Lampung Barat diminta untuk segera menyelidiki dan mengambil langkah tegas guna menjaga kondusivitas pelayanan publik di wilayah tersebut.
(Sahilman)
