Mesuji, WartaGlobal.id – Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Suka Maju Desa Tirtalaga, Kecamatan Mesuji, Kabupaten Mesuji, telah berhasil merealisasikan program Optimasi Lahan (Oplah) seluas 167 hektar. Kegiatan olah lahan bajak sawah yang telah rampung pada bulan Juli lalu merupakan bentuk dukungan pemerintah pusat dalam meningkatkan produktivitas pertanian.
Gino, Ketua Gapoktan Suka Maju, Jum'at (25-10-2024) menyampaikan rasa syukur atas keberhasilan program ini. "Dengan adanya program Oplah ini, kami berharap dapat meningkatkan hasil panen dan kesejahteraan petani," ujarnya. Gino juga menjelaskan bahwa biaya olah lahan yang sebesar 900 ribu per hektar telah sangat membantu meringankan beban para petani.
Program Oplah yang mencakup pemeliharaan dan perluasan lahan pertanian ini memang terbukti efektif dalam meningkatkan produktivitas. Namun, di balik keberhasilan tersebut, terdapat tantangan yang masih harus dihadapi oleh para petani Desa Tirtalaga, yakni kondisi jalan usaha tani yang kurang memadai.
"Jalan usaha tani yang kurang baik menjadi kendala utama bagi kami dalam mengangkut hasil panen. Saat musim hujan, akses jalan menjadi sangat sulit sehingga waktu dan biaya yang dibutuhkan untuk membawa hasil panen ke desa menjadi semakin besar," ungkap Gino.
Gino berharap pemerintah daerah, khususnya Dinas Pertanian Kabupaten Mesuji, dapat memberikan perhatian serius terhadap permasalahan infrastruktur jalan usaha tani ini. "Kami berharap tahun depan dapat mendapatkan program pembangunan jalan usaha tani (JUT). Dengan adanya akses jalan yang baik, kami dapat lebih mudah membawa hasil bumi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," harapnya.
Profil Gapoktan Suka Maju Tirtalaga:
Ketua: Gino
Sekretaris: Prayitno
Bendahara: Edi Suyono